Tidak Ada Sesal - Catatan Kecil

Minggu, 28 Februari 2021

Tidak Ada Sesal

Kalau saya berdialog dengan saya sendiri saat ini, dan saya menanyakan, “Penyesalan apa yang kamu rasakan saat ini?” mungkin saya akan kebingungan. Rasa-rasanya tidak ada rasa penyesalan yang tetap saya simpan. Saya tetap bisa hidup dari akumulasi keputusan-keputusan yang saya buat dari masa lalu.



Apakah saya selalu tepat dalam membuat keputusan? Tentu tidak. Saya banyak sekali membuat keputusan yang tidak tepat. Tidak jarang keputusan yang salah itu membawa konsekuensi yang tidak ringan, namun sesalnya tidak terbawa sampai saat ini. Keputusan yang saya ambil berdasarkan informasi yang saya punya saat itu dan kondisi yang saya alami saat itu. Itu yang menjadi dasar dalam membuat keputusan. Jadi, apa alasan saya untuk mempertahankan penyesalan?


Saya selalu ingat perkataan Aa Gym dalam sebuah ceramah, "Mengapa kita mempersulit diri dengan seandainya saya melakukan ABCD di masa lalu, pasti tidak akan begini. Padahal kenyataannya sudah terjadi dan tunai." Iya, penyesalan akan bertambah kekuatannya jika kita menambahkan skenario "seandainya jika saya" yang pada kenyataannya tidak kita lakukan.


Pada akhirnya, keyakinan akan rencana Tuhan menjadi sandaran kalaupun saya salah dalam membuat keputusan. Setiap detik, langkah, pikiran, dan keputusan tidak lepas dari pengaturannya. Satu-satunya yang kita bisa pegang adalah, jangan sampai keputusan yang diambil bertentangan dengan panduanNya

 

***

Penyesalan, tema ke 23 dari rangkaian #30HariBercerita

Photo by Brett Jordan on Unsplash

Tidak ada komentar:

Posting Komentar