Tempat Pengharapan - Catatan Kecil

Jumat, 04 Februari 2022

Tempat Pengharapan

Setiap Imlek tiba, saya selalu merencakan hunting foto. Keleteng yang terbayang selalu di Vihara Dharma Bakti di kawasan Petak Sembilan, Glodok. Sebelum pandemic, pasti kelenteng itu padat orang. Ada tiga jenis orang yang memadati kelenteng Kim Tek Ie ini. Pertama tentu saja umat yang ingin beribadah di kelenteng. Kebanyakan mengenakan pakaian berwarna merah. Warna keberuntungan di hari Imlek. Kedua adalah fotografer dan wartawan. Berciri menenteng tas kamera dan berdiri di tepian kelenteng yang sudah disiapkan panitia.  Selalu bersiap membidik momen lewat kamera. Ketiga adalah pedagang burung. Banyak pedagang yang menawarkan burung untuk dibeli dan dilepaskan oleh umat yang merayakan. Ada tradisi pelepasan burung seusai beribadah di kelenteng.

 


Mengapa Kelenteng Kim Tek Ie menjadi tempat yang terbayang pertama? Karena ini adalah kelenteng yang paling terkenal dan ini merupakan kelenteng tertua di Jakarta. Tidak heran perayaan Imlek terpusat di sini. Saya hampir tidak pernah mengunjungi kelenteng lain saat Imlek. Namun, berkat @jktgoodguide, saya mengenal sebuah kelenteng yang tersembunyi di kawasan Pasar Baru. Kelenteng Sin Tek Bio.

 

Kelenteng Sin Tek Bio ini berdiri di tahun 1698, sekitar 120 tahun lebih dulu dibandingkan berdirinya Pasar Baru. Kelenteng ini didirikan oleh kaum cina miskin yang berprofesi sebagai petani. Kaum ini tidak mampu tinggal di dalam benteng kota ataupun sekitarnya. Konseukensi dari terbentuknya komunitas penduduk adalah timbulnya kebutuhan tempat ibadah. Karena itulah Kelenteng Sin Tek Bio ini berdiri.

 

Setiap kelenteng, memiliki dewa tuan rumah, begitupun juga dengan Kelenteng Sin Tek Bio. Kelenteng ini terdiri dari dua bagian bangunan berdasarkan dewa tuan rumah. Bagian utama dihuni oleh Dewa Hok Tek Ceng Sin atau Dewa Bumi dan Rejeki. Sangat lazim bahwa kelenteng sekitar pusat perdagangan mempunyai Dewa Hok Tek Ceng Sin sebagai dewa tuan rumah. Kelenteng dijadikan tempat berdoa agar usaha yang dilakukan lancar dan banyak rejeki.

 

Bagian kedua dihuni oleh Dewi Kwan Im sebagai Dewi Welas Asih dan Penolong. Dewi Kwan Im terkenal membantu orang yang tengah kesulitan. Diharapkan umat yang memohon di sini mendapatkan kemudahan jika mendapat kesulitan.

 

Tempat dari Kelenteng Sin Tek Bio ini memang agak sulit ditemukan. Patokannya, kamu bisa berangkat dari Bakmi Gang Kelinci. Di sebelah Bakmi GK, ada gang kecil. Masuk saja dan ikuti gang yang berkelok-kelok. Kamu akan menemukan kelenteng ini di sisi kiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar